Rabu, 02 Juni 2010

Nutrisi Untuk Sahabatku

Adik-adik Sahabat Anak di Mangga Dua (Pembagian Nutrisi)


Sudah makan apa saja seharian ini?  Bisa jadi, ini bukan pertanyaan yang sulit dijawab buat kebanyakan kita. Bahkan tanpa diminta pun, kita akan berceloteh menceritakan perasaan senang, kesal, atau surpriseakibat kita makan. Tidak sebatas itu, detil rasa dan bentuk hidangan bahkan terkadang komplit dengan kandungan kalori dan gizinya meluncur dengan ringan dari bibir ini. Makan memang kegiatan yang menstimulus rasa senang. Sayang, tidak semua orang bisa mengalaminya. 
  
Suatu kesempatan, saya menonton film pendek dari Youtube, yang dikirim seorang sahabat. Terlihat seorang bapak paruh baya, sibuk menyatroni resto fast food satu ke resto fast food lainnya. Sebuah wadah besar ada di tangannya. Ternyata bapak tersebut, melakukan yang mungkin membuat Anda merasa miris sekaligus mual ingin muntah. Bagaimana tidak, sisa-sisa hidangan para konsumen yang datang ke resto ayam goreng tersebut yang telah tidak berbentuk, bercampur dengan tissue kotor, dan sisa bahan makanan lain, dituang dari tong sampah resto ke dalam wadah besar yang dia bawa. Dan, betapa terkejutnya saya, ketika menyaksikan mimik bahagia dari anak-anaknya saat pria paruh baya itu tiba di rumah. Yang lebih membuat saya tidak tahan menahan mual adalah dengan lahap mereka pun menikmati hidangan sampah sisa makanan dari resto fast food tadi.